ketika mata tak dapat lagi menatap,
ketika hati yang telah berbicara,
kuingin kau hadir di dalam hati ini
sinari ku dengan senyuman,
awan mendung yang menutupi
tak mampu ku singkirkan, meski ku ragu
setitik embun yang mmberi harapan
namun kini tlah hilang karena panas
mentari datang membawa awan tak membuat panas juga tak membawa hujan
seperti malam yang tak berbintang dan tek bercahaya
menantinya penuh dengan harapan
namun tak pernah ada jawaban
Tidak ada komentar:
Posting Komentar